Bachelor Trip (Review)

Jadi ini adalah trip pertama gue setelah memegang gelar sarjana, dimulai dari yang deket-deket dulu, semoga otak gue makin ga waras dan nekat melakukan perjalanan yang lebih jauh lagi nanti, amin. Gue dan kedua teman gue yang sama-sama nekat memulai perjalanan bodoh ini dan berikut adalah reviewnya.

Pattaya

Ini adalah pilihan alternatif berhubung Bangkok sedang banjir (lebih dari 50% Bangkok tergenang air) saat itu. Pattaya bisa ditempuh dengan perjalanan darat dari Bangkok selama kurang lebih 2 jam (Ya Jakarta-Bandung lah). Dari Suvarnabhumi Airport ada bus yang langsung menuju Pattaya, kalo ga salah bus ini berangkat setiap 1-2 jam. Tiket bisa langsung dipesan di airport. Dari arrival hall, turun satu lantai dan cari pintu keluar no.8, disitu ada counternya. Harga tiket cukup terjangkau, sekitar 100-200 baht/person.

Bus ini berhenti di Terminal North Pattaya, letaknya ga jauh dari pantai dan disampingnya ada pusat informasi untuk turis, jadi bisa tanya-tanya disitu mengenai hotel, tempat wisata sampai tiket cabaret show. Dari terminal bisa naik tuk-tuk atau ojek motor ke hotel yang dituju (tarif tuk-tuk 20 baht/person). 

Pattaya terkenal dengan kehidupan malamnya, di sepanjang garis pantai bisa ditemukan banyak bar, restoran, hotel, dan pedagang kaki lima. Sekilas mirip Legian di Bali. Tapi jangan harap bisa menikmati keindahan pantai, karena pantai disini tergolong biasa saja. Soal makanan mungkin tidak terlalu susah, yang banyak ditemukan adalah seafood, ada juga makanan lain, dan jajanan tentunya. Menurut gue tidak ada yang begitu spesial dari tempat ini, kecuali mungkin kehidupan malam dan pedestrian walknya. 

Sebelum memutuskan ke Pattaya, pelajari dulu daerah dan pastikan hotel/tempat penginapan kita terletak dekat dengan pusat kehidupan Pattaya. Over all, kita bisa berjalan kaki mengitari Pattaya, makanan disini juga tergolong murah (kecuali sekelas restoran).

Phuket

Phuket dapat ditempuh melalui perjalanan udara dari Bangkok selama 1 jam. Phuket Airport terletak di bagian utara Phuket Island (pantai dan tempat wisata sebagian besar terdapat di bagian selatan). Begitu keluar dari Arrival Hall, kita akan disambut berbagai agen travel dan juga agen taksi. Tawaran agen travel sangat bervariasi, tapi gue pada saat itu sepakat untuk jalan sendiri (budget terbatas). Dari airport bisa menyewa taksi seharga 500 baht menuju hotel/tempat penginapan. Tempat penginapan gue terletak di Phuket Town, sekitar 1 jam perjalanan dari airport dan 30 menit perjalanan dari Patong dan Karon Beach.

Phuket Town adalah kota tua yang sangat tenang dan cantik. Tenang karena kehidupan disini tidak hiruk pikuk seperti di Pattaya atau Bangkok. Phuket Town banyak dihiasi bangunan-bangunan tua dan temple, asik untuk jalan kaki, pengalaman gue hanya diperlukan waktu sekitar 3 jam untuk mengitari kota ini! Jumlah turis luar tidak terlalu banyak. Soal makanan gampang-gampang susah, fast food restaurant ada selebihnya adalah makanan Thai (dan harus diperhatikan bagi muslim), atau kalau mau aman bisa cari seafood di dekat Robinson.


Mencari oleh-oleh bisa dilakukan di Phuket Town, dekat Robinson. Disana berjejer toko-toko yang menjual cinderamata Thailand dengan harga yang bisa ditawar tentunya. Intinya jangan takut menawar walaupun sebagian besar dari mereka tidak bisa berbahasa Inggris (dengan baik).

Dua pantai yang terkenal di Phuket adalah Patong dan Karon Beach. Dari Phuket Town, kedua pantai ini bisa dicapai dengan menggunakan bus. Keuntungannya adalah murah namun kerugiannya adalah kita tidak bisa bebas karena terbatas oleh waktu (bus terakhir pukul 4 sore) dan transportasi dari 1 pantai ke pantai lain cukup sulit. Rekomendasinya adalah menyewa mobil dari rental mobil, ini cukup efektif apalagi dengan jumlah orang yang lebih dari 2. Harga sewa mobil bervariasi tergantung jenis mobil, sekitar 800-100 baht/car/day.

Patong Beach cenderung lebih ramai dibanding Karon Beach, namun dari segi keindahan, Karon Beach lebih indah dan terasa lebih nyaman. Di sepanjang Patong Beach berjejer berbagai tempat makan, hotel, dan toko. Jika membawa mobil, siap-siap membayar sewa parkir sebesar 80 baht dan juga bayar toilet 5 baht. Kedua pantai ini wajib dikunjungi selama di Phuket. Gue pribadi lebih suka Karon Beach, pantainya lebih sepi, nyaman untuk sekedar selonjoran di pasir pantai sambil tidur dan dengerin iPod :)

Selain kedua pantai tadi, ada juga pantai-pantai kecil seperti Kata Beach. Semakin jalan menanjak ke atas (daerah perbukitan), viewnya semakin bagus, kita bisa lihat sepanjang garis pantai Phuket. Satu yang ga boleh kelewatan yaitu Phromthep Cape, semenanjung Phuket (titik ujung terluar Phuket), dari sini kita bisa melihat langsung ke laut lepas dan best moment adalah mengunjungi tempat ini ketika sunset.


Happy traveling!