confuse and tired.

why so confuse?
photo taken by my best-photographer-friend, zara zentira.
visit her devianART : http://zarzen.deviantart.com/

go Indonesia!

Ini cuma sudut pandang gue saja. Ini cuma sebuah pandangan dari mahasiswa tingkat 2 yang belum banyak pengalaman dan mencoba mengutarakan apa yang sedang dia pikirkan.

Gue bukan orang yang terlalu tertarik dengan dunia politik atau sejenisnya. Major gue pun sangat jauh dengan dunia politik. Tapi, papa selalu mengajarkan untuk 'melek' kondisi sekitar. Papa seorang lulusan teknik mesin yang menurut gue, pekerjaannya hanya seputar fisika, mekanika, reservoir, dan aplikasi-aplikasi dalam dunia engineering lainnya. Tapi dari dulu, papa sangat up-to-date dengan berita-berita atau isu yang beredar baik nasional ataupun internasional dan kebiasaan itu diturunkan pada anak-anaknya.

Makanya tiap kali ngobrol sama papa di telfon, pasti beliau selalu tanya apa gue sudah tau kalo ada berita ini, berita itu, misalnya:
"Kamu sudah tau belum dirut pertamina yang baru, menurut kamu gimana kalo dirut itu perempuan?" atau "Kamu sudah tau tentang berita Situ Gintung?" dan nasihat-nasihat seperti ini selalu gue dengar :
"Jangan lupa baca koran ya, nonton berita, atau kalo ga sempet kamu browsing internet aja."

Off to the topic, politik. Mungkin ini terkait karena tahun ini negara kita menyelenggarakan pemilu yang katanya 'pesta demokrasi'. Gue sempet membuka sebuah profile di facebook yang isinya, orang-orang yang tidak mendukung atau mungkin boleh dikatakan orang-orang yg membenci seorang calon presiden 'x'. Di profile itu penuh dengan wall dari orang-orang yang mengutarakan pendapatnya tentang ketidaksukaan mereka terhadap calon presiden 'x'. Mulai dari komentar yang sopan sampai komentar dengan kata-kata kasar dan jorok. They are really annoying.

I know, hey, it's a politic! dimana saling menjatuhkan, saling mencuri perhatian masyarakat, saling menjelekkan dan menuding sudah dianggap biasa. Sah-sah aja kalo ada yang tidak suka dengan satu orang calon, pro kontra pasti selalu ada. Tapi yang ga gue habis pikir, komentar-komentar 'sampah' orang-orang dengan kata-kata kasar dan terkesan tidak berpendidikan itu. It's really ok kalo misalnya kita ga suka dengan satu orang, It's normal, tapi tolong utarakan ketidaksukaan anda dengan alasan rasional dan kata2 yang selayaknya diutarakan orang2 dengan tingkat intelektualitas dan emosional yang cukup paling tidak.

Kata-kata kasar di wall mereka itu membuat gue geleng-geleng kepala. Kalau boleh gue jujur, gue juga tidak mendukung calon 'x' tersebut dan gue punya alasan untuk itu. Sadarkah kalian kalau kata-kata rendahan itu menandakan bahwa tingkat intelektualitas kalian rendah? Komentar kalian sangat tidak berisi dan tanpa didasari apapun dan yang lebih memprihatinkan komentar itu sebagian besar berasal dari kaum muda. How poor.

Negeri kita masih dalam tahap belajar, Kita masih ingin maju kan?
Warnai perbedaan pendapat dengan cerdas dan dewasa.
Hargai orang kalau kita ingin dihargai orang lain.
Whoever the candidate that probably will be elected, he/she has to actualize what he/she has told before.

It was purely my point of view. Forgive me if there are mistakes.
go Indonesia!

do!

Orang hebat menurut gue bukan orang yang bisa segalanya, yang selalu berada paling atas, atau yang selalu menerima pujian-pujian berlebihan untuknya. Tapi bagi gue, orang hebat adalah orang yang dengan segala keterbatasannya mampu berjuang dan terus mau berusaha. Ukuran hebat itu tidak selalu materi kan? tapi proses dan hasil tentunya.

Orang hebat itu bukan orang yang ingin dibilang hebat lantas dia berusaha mati-matian untuk bisa dibilang hebat.Ya, apapun definisi hebat, apapun persepsi orang, pasti akan berbeda.

Suatu hari, gue menemukan sebuah group di facebook, semacam support untuk seorang anak bernama Ben Roe. Ben Roe mengidap Acute Myloid Leukaemia dan Acute Lymphblastic Leukaemia. Poorly, Ben juga merupakan seorang anak dengan Down Syndrome. Dari seorang anak kecil seperti Ben, gue belajar. Anak sekecil dia harus menghadapi kenyataan bahwa kesehatannya tidak sempurna, tapi semangatnya ga pernah pudar. Separah apapun penyakitnya, dia tetap mau berusaha tersenyum setiap hari dan membuat orang-orang di sekitarnya bahagia.

Well, ga usah ke luar negeri. Di Indonesia banyak sekali anak-anak yang memiliki keterbatasan fisik maupun mental. Tapi, seberapa banyak orang-orang yang masih peduli dengan mereka?
Mereka bukan sampah. Mereka bukan orang-orang yang tidak berguna. Justru orang-orang yang katanya "hebat" di luar sana yang perlu dipertanyakan. Siapa yang lebih tidak berguna? Siapa yang sampah?

Mungkin kita belum peduli, karena kita tidak merasakan, atau mungkin karena kita tidak berada di lingkungan yang dekat dengan mereka. Suatu hari, gue makan di suatu tempat, anak penjual makanan itu, sepenglihatan gue, menderita down syndrome atau mungkin kalau bukan, dia mengalami semacam keterbelakangan mental. Dia membantu ayahnya menyiapkan piring, mengatur makanan, mengantar makanan dan minuman di sana. Selama menunggu makanan dimasak oleh ayahnya, dia mencoba mengajak gue ngobrol dan akhirnya kitapun sedikit bercerita. Tentu dengan keterbatasan, karena gue sedikit sulit untuk mencerna setiap kata yang dia ucapkan, tapi komunikasi masihberjalan lancar dan dua arah. Ada satu yang gue ingat, dia bilang, dia bisa ingin sekolah setinggi-tingginya, ingin bisa kuliah seperti gue.

Ayo Indonesia, jangan hanya saling rebut kekuasaan. Pikirkan mereka bersama-sama, mereka patut untuk hidup layak, patut untuk mendapatkan hak yang sama dan penghormatan yang sama.

cold and play.

I'm listening to coldplay and efek rumah kaca this cold whole night.
and the best part was,

I cried with a fix you-coldplay's.
wtf?

superman

I can't stand to fly
I'm not that naive
I'm just out to find
The better part of me
I'm more than a bird...
I'm more than a plane
I'm more than some pretty face beside a train
And it's not easy to be me

I wish that I could cry
Fall upon my knees
Find a way to lie
About a home I'll never see
It may sound absurd... but don't be naive
Even heroes have the right to bleed
I may be disturbed... but won't you concede
Even heroes have the right to dream
And it's not easy to be me..I

'm only a man in a silly red sheet
Digging for kryptonite on this one way street
Only a man in a funny red sheet
Looking for special things inside of me

Superman-Five for Fighting

Gw termasuk orang yang cukup cerdas dan waras untuk menyatakan bahwa superman memang tidak nyata dalam kehidupan sebenarnya, tapi gw pernah ada di dalam posisi sepert ini, ketika gw pernah diharuskan untuk bisa ini, bisa itu, belajar ini, belajar itu, mesti ini, mesti itu. Ketika lo diharuskan dan setengah dipaksa untuk bisa melakukan ini-itu dan untuk bisa menggapai ini-itu. 

Waktu kecil gw pernah setengah dipaksa sm mama untuk masuk ke sanggar tari dan sekolah balet. Dua jenis tarian lemah gemulai itu benar-benar bukan gw, bukan bidang gw dan bukan minat gw. Gw berontak, dari kecil gw udah terbiasa untuk bisa menyampaikan apa yg gw mau, kalo gw ga mau ya gw akan bilang ga mau dan kalo gw ga suka gw akan bilang ga suka dan itu masih terbawa sampe sekarang. 

Nah terbentuklah gw yang keras kepala dan batu ini. Gw meledak ketika gw pernah dituntut untuk bisa ini-bisa itu-jago ini-jago itu, sekali lagi karena saya cuma manusia biasa, bukan superman. Gw pernah bilang sm mama , "I'm big girl now, I have the right to choose my way with my own thought and make my own decision. I will make you proud, I swear. I'm still need you here as my big motivator and deep into your hug when I fall. But, let me choose my way." I love my mom and dad for being my big motivators.

Gw yang ga mau ditentukan dan diatur harus punya tanggung jawab untuk bisa benar-benar ga menyalahgunakan kepercayaan orang-orang dan gw sadar itu. Waktu mau menentukan gw mau kuliah dimana dan ambil jurusan apa, fortunately, mama dan papa sangat mensupport waktu gw memutuskan gw ingin masuk biologi. Waktu itu mereka hanya memberi saran, kalau ambil biologi di ITB, tapi itu semua mereka kembalikan lagi ke gw dan akhirnya memang gw menerima saran mereka dan memang akhirnya gw diterima.

Gw bahagia punya mama-papa seperti itu, karena sampe saat ini masih banyak orang tua yang mengharuskan anaknya jadi ini-jadi itu. Maaf sebelumnya, biasanya yang orang tuanya dokter, mengharuskan anaknya jadi dokter juga. Padahal mungkin minat si anak bukan di kedokteran, dan hasilnya? hancur berantakan. well, gw punya teman yang seperti itu.

Pokoknya yang jelas, go through with your own way, you have the right to dream, you have the right to speak your mind loudly and you have the right to feel free. think smart in whatever you take also.


truly inspiration

Beberapa hari yang lalu, gw nonton Kick Andy. On that episode, menghadirkan orang-orang "luar biasa". Maksudnya "luar biasa" disini adalah orang-orang yang let's say, mereka memiliki keterbatasan fisik dan mental seperti mental retardation, autism, down syndrome, cerebral palsy dan motoric neuron disorder. I call them "luar biasa" karena dengan segala keterbatasannya, mereka hebat, mereka punya prestasi masing-masing. Ada penderita autism yang bisa membuat his own book, in Indonesian and English. Ada penderita down syndrome yang bisa meraih banyak medali olimpiade di bidang olahraga.

Salah satu cerita yang touchy untuk gw adalah mengenai seorang anak yang divonis menderita cerebral palsy, semacam cidera otak sehingga dia ga bisa mengontrol motoriknya. Gw pernah membaca tentang cerabral palsy ini di artikel sebuah media cetak, and as I know, salah satu penyebab gangguan ini adalah karena otak tidak cukup menerima oksigen. Tapi si anak yang bernama Dewa itu, keliatan banget dari wajahnya dia bahagia dan semangat.

Major gw biologi, sedikit banyak gw tau mengenai berbagai macam penyakit yang disebabkan oleh gangguan saraf motorik maupun sensorik. I mean, gw tau betapa hebatnya gangguan yang dihasilkan kalau sistem saraf kita terganggu, it will effect almost every part of our body karena memang sistem saraf yang mengendalikan hampir setiap organ dan sistem organ kita. Itulah yang membuat gw kagum, semangat mereka tinggi, mereka kuat. Mereka bisa melakukan hal-hal yang mungkin belum tentu kita yang normal bisa melakukannya, mereka mampu menunjukkan kepada dunia, "Hey, This is me! I can do anything I want!". They are such a great people, I adore them, they are truly my inspiration.

Gw yang physically sehat, sehat secara fisik dan mental kadang-kadang masih suka males-malesan, pengen ini, pengen itu, nyusahin dan segala macemnya. Melihat mereka, gw jadi bisa ngaca. I'm too lucky to have everything perfect. Sehat dan bisa kuliah di tempat yang diidam-idamkan banyak orang, difasilitasi lengkap, hidup enak dan nyaman.

Gw kagum dengan mereka. Jangan pandang mereka sebelah mata, hanya karena mereka cacat. Belum tentu kita yang normal jauh lebih hebat dari mereka. Lindungi mereka. sayangi mereka, anggap mereka 'ada'. Mereka juga butuh cinta sama seperti kita.

Buka mata, hati, dan telinga
good quotes, tapi menurut gw itu aja belum cukup.
buka pikiran kamu juga, sehingga kamu bisa mikir apa yang seharusnya kamu lakukan dan apa yang bisa kamu lakukan untuk membuat keadaan jadi lebih baik dengan caramu sendiri.